Manajer Chelsea Jose Mourinho dibuat kesal pascalaga melawan Tottenham yang berkesudahan 1-1 di pekan ke-6 Premier League 2013/14. Penyebabnya adalah kartu kuning kedua yang diberikan wasit Mike Dean kepada striker Chelsea Fernando Torres. Menurut Mourinho, keputusan itu secara tidak langsung telah membuat timnya gagal menang.
Di White Hart Lane, Sabtu (28/9), Chelsea sempat tertinggal 0-1 ketika Gylfi Sigurdsson mencetak gol untuk tuan rumah pada menit 19. John Terry lalu membawa The Blues menyamakan kedudukan di menit 65. Pada menit 81, di tengah upaya membalikkan skor, pasukan Mourinho menerima pukulan menyesakkan dengan diusirnya Torres setelah duel udara 50-50 melawan Jan Vertonghen.
Mourinho merasa keputusan Mike Dean itu sama saja merampok kemenangan Chelsea, tapi Vertonghen lah yang dikritik paling keras oleh sang manajer asal Portugal.
"Kami bermain jauh lebih baik di babak kedua dan sanggup mengungguli mereka, tapi satu keputusan yang salah telah memengaruhi hasil akhir," kata Mourinho kepada Sky Sports.
"Saya rasa, dalam situasi seperti itu, wasit bukanlah pihak yang bersalah. Pemainlah yang bersalah. Kalau saat ini saya jatuh, padahal tak ada yang menyentuh saya, itu bukan salah Anda. Saya sendirilah yang salah," imbuhnya.
Mourinho yakin, dengan pemain lengkap, Chelsea pasti bisa membalikkan keadaan.
"Ketika dia (Vertonghen) berlagak Fernando menabraknya dengan keras, wasit berada cukup jauh, tapi tetap mencabut kartu kuning kedua. Saat itu, kami mendominasi dan mereka dalam masalah besar," lanjut Mourinho.
"Hasil akhirnya mengecewakan, karena kami seharusnya bisa menang," pungkasnya.
Gagal mengamankan kemenangan, Chelsea pun kini mengoleksi 11 poin di klasemen sementara hasil tiga kali menang, dua kali imbang dan sekali kalah, sedangkan Tottenham lebih unggul dengan 13 angka.
